Sistem Komputer

 Vella Denata / 9C / 29

Sistem komputer adalah kumpulan perangkat-perangkat komputer yang saling berhubungan dan berinteraksi satu sama lain untuk melakukan proses pengolahan data, sehingga dapat menghasilkan informasi yang diharapkan oleh penggunanya. Perangkat yang terdapat pada Sistem Komputer diantaranya adalah Hardware, Software, dan Brainware. 

1. Hardware

Hardware atau yang lebih dikenal dengan sebutan perangkat keras adalah semua jenis komponen yang ada pada komputer yang mana bagian fisiknya dapat terlihat secara kasat mata atau dapat dirasakan secara langsung. Jadi bisa dikatakan jika hardware adalah peralatan fisik komputer yang berguna untuk melakukan proses input, proses, dan output. Contoh hardware adalah RAM, CPU, keyboard, mouse, printer, scanner, monitor, dan masih banyak lagi.

Fungsi hardware adalah = 

a. Mengolah data atau informasi. 

Hal ini berarti beberapa jenis hardware yang memiliki fungsi untuk mengolah ataupun memproses data atau informasi. Untuk mengolah data dan menjalankan proses pada sistem komputer. Contoh process device yaitu CPU, RAM, VGA, dan sebagainya.

b. Menerima output. 

Hal ini berarti hardware yang mempunyai fungsi khusus dalam menerima input dari user. Dengan begitu, nantinya hardware akan memprosesnya menjadi informasi yang baru. Data yang diterima dari input akan dapat di transfer pada output. 

c. Memberi output. 

Apabila sudah terproses, hardware akan memberikan output lagi pada user. Seluruh output tersebut dapat dilihat oleh pengguna yang ditampilkan pada hardware khusus. Mekanisme ini lah yang saling mempengaruhi antar output input.

d. Menyimpan informasi ataupun data. 

Dalam hal ini seluruh output yang dihasilkan oleh komputer bisa Anda simpan pada perangkat penyimpanan sekunder dari komputer. Penyimpanan ini dapat dilakukan tak hanya pada perangkat yang terpasang di dalam komputer, akan tetapi juga perangkat yang yang dipasang di luar. Itulah beberapa fungsi perangkat keras komputer.

Jenis-jenis hardware beserta contohnya =

1. Perangkat input

a. Mouse = Salah satu jenis hardware yang berfungsi untuk menggerakkan kursor yang ada di layar komputer. Selain itu, dengan menggunakan mouse, user juga akan lebih mudah dalam memilih menu apa saja yang diinginkan pada komputer.

b. Keyboard = Jenis hardware yang berfungsi untuk membantu pengguna dalam memasukkan angka, simbol, dan huruf-huruf ke dalam komputer.

c. Scanner = Berguna mengubah dokumen dari hard copy menjadi soft copy. Jenis hardware yang satu ini umumnya sangat penting untuk digunakan.

2. Perangkat output 

a. Monitor = Komponen yang perlu dimiliki oleh setiap perusahaan dalam melakukan berbagai pekerjaan. Umumnya pekerjaan tersebut berhubungan dengan dokumen maupun data.

b. Printer = Salah satu jenis perangkat keras yang dapat Anda gunakan dalam mencetak segala macam keperluan dokumen yang diinginkan. 

c. Proyektor LCD = Perangkat keras yang berguna untuk memudahkan Anda dalam menampilkan video maupun gambar ke layar LCD dari komputer. 

3. Perangkat proses 

a. CPU = Merupakan perangkat yang berguna dalam mengontor seluruh proses kerja yang ada pada komputer. Baik itu dari instruksi, pengelolahan, sampai menghasilkan ouput yang diinginkan.

b. VGA = Perangkat yang berfungsi mengolah maupun memproses data grafis sehingga hasilnya nanti dapat Anda tampilkan pada layar monitor komputer. 

c. RAM = Merupakan jenis perangkat keras yang dapat menentukan kecepatan akses dalam sebuah komputer.

4. Perangkat untuk menyimpan 

a. Hard disk = Merupakan perangkat yang berfungsi dalam menyimpan informasi maupun data dalam komputer dengan kapasitas yang cukup besar. Perangkat ini memiliki bentuk seperti portable.

b. Flash disk = Merupakan alat penyimpan data dari komputer yang memiliki konektor berupa USB. Konektor tersebut nantinya akan memudahkan perangkat ini terhubung ke komputer maupun media lainnya yang digunakan. 

c. Optical disk = Merupakan media penyimpanan data yang bisa dibaca maupun ditulis oleh cahaya laser. Umumnya optical disk disini berupa CD/Compact Disk atau DVD/Digital Versaitle Disc.

5. Perangkat tambahan 

Perangkat tambahan berguna dalam membantu komputer menjalankan perintah user. Perangkat ini umumnya disebut dengan istilah periferal yang berguna dalam menghubungkan perangkat komputer dengan jaringan internet. Salah satu contohnya adalah modem. Modem disini dapat Anda gunakan sebagai alat komunikasi untukmengubah sinyal digital menjadi sinyal analog ataupun sinyal analog menjadi sinyal digital.

2. Software 

Software adalah data yang diprogram, disimpan, dan diformat secara digital dengan fungsi tertentu. Perangkat ini sendiri tidak memiliki bentuk fisik, Anda bisa mengoperasikannya lewat perangkat komputer. Untuk pembuatannya sendiri, perangkat ini memerlukan bahasa pemrograman yang ditulis oleh seorang pemrogram/orang yang ahli akan bidang tersebut. Selanjutnya, perangkat tersebut dikompilasikan memakai aplikasi kompiler agat dapat menjadi kode yang bisa dikenali oleh mesin hardware/ perangkat keras. Yang dimaksud hardware/perangkat keras disini adalah Personal Computer/komputer.

Fungsi utama dari software =

1. Software berfungsi sebagai dasar kebutuhan komputer agar dapat dioperasikan dengan baik.
2. Software memiliki fungsi dalam mengatur hardware/perangkat keras yang ada pada komputer. Dengan begitu, komputer yang digunakan dapat bekerja dengan baik sesuai pekerjaan apa yang dibutuhkan.
3. Software juga dapat digunakan sebagai penghubung antara beberapa software yang lain dengan hardware komputer.
4. Software juga dapat berfungsi sebagai penerjemah perintah pada software lain yang ada dalam bahasa mesin. Dengan begitu, hardware pada komputer pun bisa mengerti dan menerimanya dengan baik.
5. Selain itu, perangkat lunak komputer ini juga dapat Anda gunakan dalam mengindentifikasi sebuah program di dalam komputer.

Pembagian Software berdasarkan jenisnya = 

1. Sistem Operasi (Operating System)

   Perangkat lunak jenis ini digunakan untuk mengatur setiap perangkat keras yang sudah terhubung dengan CPU komputer. Selain itu, ia juga berfungsi dalam menerjemahkan aktivitas serta mengatur seluruh proses yang terjadi dan diperintahkan oleh user pada CPU sehingga perintah user tersebut dapat dikerjakan komputer dengan baik.

2. Bahasa Pemrograman (Programming Language)

   Jenis perangkat lunak yang satu ini adalah bahasa yang digunakan dalam pembuatan sebuah program. Jika ditelusuri berdasarkan contohnya, terdapat beberapa macam bahasa yang bisa Anda ketahui. Seperti JAVA, PHP, HTML, C, C++, dan masih banyak lainnya. Dalam membuat bahasa pemrograman ini nantinya masih memerlukan perangkat lunak khusus untuk merancang program sesuai metode dan struktur yang ada pada bahasa pemrograman itu sendiri.

3. Program Aplikasi

   Program aplikasi disini merupakan sebuah perangkat lunak yang umumnya sudah banyak digunakan dalam menyelesaikan tugas-tuigas tertentu. Dalam hal ini software dapat berfungsi sesuai dengan tujuan pembuatannya. Salah satu contohnya adalah Excel, Microsoft Word, Calculator, dan yang lainnya.

Jenis software berdasarkan distribusinya =

1. Firmware

   Merupakan jenis penyimpanan perangkat lunak yang hanya bisa dibaca. Anda tidak dapat mengubah sifat tersebut sehingga tidak perlu lagi melakukan modifikasi maupun pengembangan lebih lanjut meskipun terjadi masalah pada fungsinya.

2. Freeware

   Merupakan salah satu jenis software yang tidak memiliki batas waktu tertentu. Akan tetapi, kebanyakan software jenis ini memiliki fitur yang tidak begitu lengkap sehingga penggunaannya pun kurang maksimal.

3. Adware

   Jenis perangkat lunak ini dapat diperoleh serta digunakan tanpa biaya. Akan tetapi, perangkat lunak ini masih menyediakan kompensasi dengan adanya iklan yang muncul pada perangkat komputer yang digunakan.

4. Opensource

   Yakni sejenis perangkat lunak yang dapat dibuka kode sumbernya. Anda juga bisa mengubah, meningkatkan, hingga menyebarluaskannya. Umumnya, software jenis ini diperoleh tanpa biaya dan dikembangkan oleh orang lain menggunakan lisensi yang bernama GPL (General Public License).

5. Malware

   Merupakan salah satu jenis dari software yang dianggap berbahaya dan bisa merusak apabila disalahgunakan penggunaannya.perangkat lunak apa pun yang sengaja dirancang untuk menyebabkan kerusakan pada komputer, peladen, klien, atau jaringan komputer Berbagai jenis malware ada, termasuk virus komputer

6. Shareware

   Shareware merupakan sebuah perangkat lunak yang dapat digunakan untuk keperluan tertentu. Anda bisa menggunakannya secara gratis. Pada umumnya, jenis perangkat lunak yang satu ini digunakan sebagai demonstrasi dengan fitur dan waktu pengguaan yang terbatas.

7. Spyware

   Adalah software yang khusus digunakan dalam memata-matai setiap aktivitas pengguna komputer.teknologi informasi yang mengacu kepada salah satu bentuk program berbahaya yang memasang dirinya sendiri ke dalam sebuah sistem untuk mencuri data pengguna atau merusak sistem pengguna tersebut.

Spesifikasi Software untuk Komputer =

1. Sistem operasi untuk mesin server
   Beberapa diantaranya seperti Sun Solaris, Microsoft Windows Server, Free BSD, Varian Sistem Operasi Linux untuk server (misalnya caldera, debian, mandrake, redhat, dan masih banyak lagi), serta sistem operasi khusus server yang lain.
2. Apikasi yang menunjang layanan aplikasi jaringan komputer
   Hal ini seperti web server, DNS server, database server, remote desktop, dan aplikasi penunjang jaringan komputer lainnya.
3. Aplikasi untuk mengelola lalu lintas jaringan
   Diantaranya seperti routing (proses pengiriman data/informasi yang dilakukan dengan meneruskan paket data yang dikirim pada sebuah jaringan satu ke jaringan yang lain). Atau yang lainnya seperti NMS (Network Mananjemen System). NMS disini berarti pemantau jaringan network yang berguna dalam mengawasi jaringan komputer.

Contoh software

Microsoft Word, Microsoft Excel, Microsoft Office Powerpoint, Mozilla Firefox

3. Brainware 

Brainware adalah seorang manusia yang mampu menggunakan dan menjalankan perangkat lunak atau keras pada sebuah komputer. 
Tugas utama dari orang ini adalah untuk merancang bagaimana suatu perangkat akan bekerja sesuai dengan hasil yang diinginkan. 

Fungsi Brainware

1. Sebagai Programmer

Seperti yang sudah dibahas di atas, salah satu tugas utama brainware adalah untuk merancang bagaimana cara suatu perangkat bekerja. Programmer bertugas untuk membuat dan merancang program yang dibutuhkan oleh perusahaan dalam sistem perangkat komputer menggunakan perangkat lunak maupun perangkat keras. Selain itu, programmer juga bertugas untuk menjaga keamanan dan kelancaran seluruh sistem yang ada di program tersebut.

2. Sebagai Operator

Fungsi lain seorang brainware adalah sebagai seorang operator komputer. Operator komputer adalah orang yang bertanggung jawab untuk menjalankan suatu sistem komputer dan program.  Selain itu, operator juga bertugas untuk menjaga dan memastikan bahwa semua perangkat komputer akan berjalan dengan baik dan lancar.  Terkadang, operator komputer juga bertugas untuk melakukan maintenance dan perawatan sebuah sistem yang dirancang oleh seorang programmer.

3. Sebagai Administrator

Seorang administrator adalah seorang brainware yang bertugas untuk mengelola struktur suatu sistem pada sebuah program ataupun jaringan komputer. Dengan adanya brainware yang bekerja sebagai administrator, sistem dan program Anda akan mempunyai aturan dan struktur yang lebih tertata rapi.

Contoh Brainware 

1. Netter = seorang individu atau kelompok yang menjelajahi situs-situs website untuk mencari dan mendapatkan informasi dari internet.

2. EDP Department  = departemen EDP atau electronic data processing department adalah bagian perusahaan yang bertugas untuk mengelola data digital sebuah perusahaan dengan teknologi komputer.

3. Network System  = sistem operasi yang bertugas untuk menangani sebuah sistem pada jaringan komputer, sistem ini terdiri dari banyak jaringan dan layanan yang bertujuan untuk memberikan pelayanan maksimal kepada pengguna komputer.

Jenis-jenis Brainware

1. Hardware engineer
Hardware engineer adalah profesi yang menangani segala urusan terkait dengan perangkat keras. Mulai dari proses perencanaan, hingga pemeliharaan perangkat keras yang ada pada suatu sistem jaringan komputer. Hardware engineer juga bertanggung jawab melakukan konfigurasi dan pengaturan yang ada pada komputer atau perangkat lainnya pada sistem. Mulai dari proses pembuatan sampai penataan perangkat.

2. Software engineer
Sama halnya dengan hardware engineer, software engineer bertugas untuk menangani segala urusan terkait dengan perangkat lunak yang ada pada sebuah sistem komputer. Software engineer bertanggung jawab untuk melakukan konfigurasi, pengaturan, struktur, dan tatanan dari sebuah perangkat lunak yang ada pada jaringan komputer.

3. Teknisi
Teknisi adalah seorang yang bertugas atas maintenance dari semua perangkat komputer yang ada pada suatu sistem dan jaringan. Seorang teknisi harus mempunyai pengetahuan yang dalam tentang masalah-masalah yang biasanya terjadi pada perangkat dan sistem komputer.

4.  Trainer
Jenis lainnya yang mungkin sering Anda temui adalah seorang trainer. Trainer adalah seseorang yang mempunyai pengetahuan dan keahlian yang baik akan suatu subjek dan keahlian. Trainer bertanggung jawab untuk memberikan pendidikan dan mengajarkan keahlian mereka ke orang lain sesuai dengan bidang dan keahlian mereka. 

5. Project Manager 
Seorang project manager biasanya juga disebut sebagai brainware di dalam suatu perusahaan.  Selain mengawasi, project manager juga dituntut untuk bisa memberikan ide-ide untuk proyek yang dipimpin. Project manager mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap pelaksanaan sistem manajemen yang baik dan akurat.

6. Spesialis Jaringan
Seorang spesialis jaringan adalah individu atau kelompok yang memiliki pengetahuan dan keahlian tentang jaringan komputer. Spesialis jaringan bertanggung jawab atas semua hal yang berhubungan dengan jaringan komputer, mulai dari pengelolaan, tatanan, dan lain sebagainya.

7. Sistem Analis
Sistem analis adalah orang yang bertanggung jawab terhadap perencanaan, analisis, dan pemilihan perangkat lunak dari suatu bisnis atau perusahaan.  Selain itu, sistem analis juga diharuskan untuk bisa memilih perangkat lunak yang sesuai dengan organisasi atau bisnis yang dibutuhkan. Selain itu, sistem analis juga harus memiliki keahlian manajerial, teknis, dan tentunya, analisis.